1. Iritasi Saluran Pernapasan

    • Gejala: Batuk kering, sakit tenggorokan, suara serak, sesak ringan.
    • Penjelasan: Uap dari cairan vape mengandung bahan kimia seperti propilen glikol, gliserin, dan flavoring buatan. Ketika dihirup, zat-zat ini dapat mengiritasi lapisan saluran napas.

  2. Bronkitis Kronis

    • Gejala: Batuk berkepanjangan dengan atau tanpa dahak, sesak napas.
    • Penjelasan: Paparan terus-menerus terhadap uap kimia membuat saluran bronkial meradang secara kronis, mirip dengan efek merokok biasa.

  3. Ketergantungan Nikotin

    • Gejala: Gelisah jika tidak vaping, keinginan kuat untuk menghisap vape, sulit berhenti.
    • Penjelasan: Sebagian besar cairan vape mengandung nikotin, zat adiktif yang memengaruhi sistem saraf pusat dan menyebabkan ketergantungan.

  4. Popcorn Lung (Bronchiolitis Obliterans)

    • Gejala: Sesak napas berat, batuk kering, sulit bernapas saat aktivitas ringan.
    • Penjelasan: Disebabkan oleh bahan diacetyl dalam beberapa flavor vape, yang merusak saluran napas kecil (bronkiolus), menyebabkan penyempitan permanen.

  5. EVALI (E-cigarette or Vaping-Associated Lung Injury)

    • Gejala: Sesak napas akut, nyeri dada, demam, batuk berat, mual, muntah.
    • Penjelasan: Ini adalah penyakit paru akut akibat reaksi tubuh terhadap zat berbahaya dari vape (terutama yang mengandung THC atau vitamin E asetat). Bisa menyebabkan kerusakan paru berat, bahkan kematian.

  6. Pneumonitis Kimia

    • Gejala: Sesak napas, demam, kelelahan, batuk.
    • Penjelasan: Akibat paru-paru meradang karena menghirup bahan kimia asing yang seharusnya tidak masuk saluran napas. Serupa dengan reaksi alergi atau luka bakar kimia pada paru-paru.

  7. Asma atau Eksaserbasi Asma

    • Gejala: Sesak napas, mengi (napas berbunyi), batuk malam hari.
    • Penjelasan: Vape memperburuk asma karena menyebabkan peradangan pada saluran napas dan mempersempit jalannya udara.

  8. Penyakit Kardiovaskular (Jantung dan Pembuluh Darah)

    • Gejala: Nyeri dada, detak jantung tidak teratur, tekanan darah tinggi.
    • Penjelasan: Nikotin menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah. Risiko serangan jantung dan stroke meningkat, terutama jika vape digunakan terus-menerus.

  9. Penyakit Paru Kronis (COPD)

    • Gejala: Sulit bernapas terus-menerus, batuk kronis, sering infeksi paru.
    • Penjelasan: Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan alveoli paru-paru, menurunkan kemampuan bernapas secara permanen.

  10. Kanker Paru (Kemungkinan Jangka Panjang)

    • Gejala awal: Batuk berdarah, nyeri dada, penurunan berat badan drastis.
    • Penjelasan: Vape mengandung beberapa zat karsinogen (penyebab kanker), meski dalam kadar berbeda dari rokok. Risiko jangka panjang masih diteliti, namun sangat mungkin terjadi terutama dengan paparan logam berat dan formaldehida.